AGEN BOLA, Andrea Dovizioso menyebut Valentino Rossi amat populer di antara fans MotoGP. Di sisi lain, popularitas Rossi bikin rider lain bagaikan figuran saja.
Valentino Rossi masih menjadi salah satu rider MotoGP paling populer di dunia, sekalipun usianya sudah 41 tahun. Sejak tampil di arena grand prix tahun 1996, The Doctor memang sudah menampilkan beragam aksi ciamik di lintasan balap baik ketika sedang bersaing dengan sejumlah rivalnya tapi juga saat menorehkan sejumlah pencapaian rekor dan gelar juara dunia.
Dalam kariernya sejauh ini, Valentino Rossi sudah menyabet sembilan gelar juara dunia termasuk tujuh di antaranya pada kelas primer (500cc dan MotoGP).
Salah satu tolok ukur popularitas Italiano itu adalah jumlah follower-nya di media sosial seperti Instagram. Saat ini Valentino Rossi sudah memiliki sekitar 9 jutaan follower. Beda-beda tipis dengan jumlah akun resmi MotoGP.
Andrea Dovizioso, yang kini lagi rehat dan akan absen membalap di MotoGP musim depan, menyebut kehadiran Valentino Rossi di dunia balap memang menguntungkan karena popularitasnya itu.
"Valentino adalah sebuah keuntungan buat semua pihak, titik. Bagi rider Spanyol, Italia, buat semuanya, karena ia memberikan faktor keterpaparan," ucap Dovizioso kepada DAZN yang dikutip Corsedimoto.
"Ia membangkitan daya tarik lebih besar dari fans. Dan ini jelas menguntungkan."
Di sisi lain, popularitas Valentino Rossi bagaikan pedang bermata dua bagi rider-rider lain di sekelilingnya pada periode waktu tertentu. Termasuk Andrea Dovizioso, sesama rider Italia, yang merasa bagaikan figuran saja.
"Tapi, seperti biasa, kekurangannya adalah Anda tidak pernah dilihat sebagai tokoh utama. Sampai dengan beberapa tahun sebelum ini, protagonisnya senantiasa Valentino lebih dulu dan kemudian baru rider-rider lain," ujar Andrea Dovizioso.
"Oleh karena itu, apapun yang Anda lakukan tidak dipandang sama (seperti ketika Rossi melakukannya). Jika Anda melakukan yang sama dengan Valentino, Anda tetap saja akan mendapat pandangan yang berbeda (dibandingkan dirinya)," tutur Dovi.
