Jurnal Dunia - Driver ojol yang emosi dan menghajar turis perempuan di Bali gara-gara ngobrol dicuekin akhirnya diputus kemitraannya dengan Gojek.
PT Gojek Indonesia merespons tindakan driver-nya yang menganiaya penumpang di Desa Dalung, Kuta Utara, Badung, Bali. Gojek memecat pengemudi itu tak lama setelah kejadian.
"Kami sudah melakukan pemutusan hubungan kemitraan dan pelaku sudah berada di pihak kepolisian untuk investigasi lebih lanjut," ujar Head of Corporate Affairs Gojek East Java, Bali, Nusra, Yondi Hartanto, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/11/2023).
Yondi membeberkan setelah menerima laporan, Gojek langsung melakukan investigasi internal. Selain itu juga berkoordinasi dengan kepolisian agar proses tindak lanjut bisa berjalan lancar.
Menurut Yondi, perusahaan juga sudah menghubungi korban. Gojek telah mendampingi serta menawarkan bantuan mulai dari perawatan kesehatan hingga psikolog.
"Kami menyesalkan kejadian yang dialami oleh salah satu pelanggan kami. Keamanan dan kenyamanan pelanggan merupakan salah satu prioritas utama kami," ujar Yondi.
"Gojek mengecam segala bentuk kekerasan di dalam ekosistem karena sangat merugikan pelanggan dan juga mitra driver kami lainnya yang berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial (medsos) seorang perempuan membagikan pengalaman buruk selama memesan ojek online (ojol) di kawasan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali. Ia babak belur dianiaya pengemudi ojol saat pergi ke tempat makan, Senin sore (6/11/2023).
Kisah pahit itu dibagikan teman korban di media sosial. Ia menyebutkan lokasi kejadian itu di wilayah Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung.
Mulanya, korban berinisial NF itu memesan ojol dan berangkat dari tempat tinggalnya di kawasan Dalung menuju ke satu tempat makan. Di tengah perjalanan, si pengemudi ojek tiba-tiba menurunkan NF.
Tanpa tahu alasan jelas, NF kebingungan dan bertanya pada pengemudi ojek yang diduga sudah dalam keadaan kesal dan marah. Menurut keterangan pengunggah, NF mencoba sabar dan hendak membayar ongkos ojek itu.
Tetapi si pengemudi ojek menolak. Saat itu NF diduga dianiaya pengemudi ojol hingga luka di bibir, hingga pipi. Walhasil, NF kabur dan meminta pertolongan temannya untuk diantar pulang.
Masih berdasarkan unggahan itu, NF tersebut sebelumnya mengaku sempat bertanya ke pengemudi ojol. Pelaku mengaku kesal karena beberapa kali diajak bicara, NF tak pernah menjawab.
Korban sudah melapor ke Polsek Kuta Utara. Informasi di kepolisian, pengemudi ojol sudah diamankan di rumahnya di kawasan Dalung pada Selasa (7/11/2023).
"Ya betul, kasus ojol diduga mukul penumpang sudah ditangani Polsek (Kuta Utara). Pelaku sedang dimintai keterangan," jelas Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Komang Juniawan, Selasa malam.
Juniawan menjelaskan NF melapor ke Polsek Kuta Utara pada Selasa (7/11/2023). "Kejadian Senin sore sekitar pukul 15.50 Wita. Tindak lanjut melakukan penyidikan," pungkas Juniawan.
MAXBET268 METODE DEPOSIT & TRANSAKSI ONLINE 24 JAM
Bank Swasta Nasional
Dompet Digital & Pulsa
Special Promo :
WhatsApp 2 Maxbet : 0878 7608 1754