Jurnal Dunia - Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak meninjau lokasi tewasnya Asiah Shinta Dewi Hasibuan, wanita yang jatuh ke kolong lift Bandara Kualanamu. Irjen Rz Panca mempertanyakan mengapa lift tersebut tetap beroperasi padahal dalam perbaikan
"Memang di sisi pintu yang dibuka dan mengakibatkan kecelakan itu ada ruang yang cukup lebar, kurang lebih 40-60 cm saya hitung kemarin,"
"Kenapa ini ada ruang? Ruang inilah yang menjadi masalah, meskipun dikatakan pihak pengelola bahwa ruang ini untuk melakukan perbaikan,tetapi sebagaimana CCTV yang dilihat, itu dibuka pintunya, terbuka, yang bersangkutan tidak sadar itu ada ruang. sehingga ketika melangkah jatuh kebawah. Ujar Panca
Panca menyebut pihaknya tengah menyelidiki lebih jauh soal celah tersebut. Dia menyebut penyidik akan memeriksa pengelola bandara dan juga pihak yang memasang lift tersebut.
"Kenapa ini ada ruang? Kenapa lift itu bisa terbuka, padahal pintunya ada disana. ini menjadi bagian dari pemeriksaan Polresta Deli Serdang. baik kepada pengelola bandara maupun nanti pihak pabrikan yang memasang lift itu," Ujarnya
Selain itu, Jenderal bintang dua itu menyebut pihaknya juga tengah menyelidiki soal dugaan adanya kelalaian atas peristiwa tersebut. Termasuk juga soal adanya rentang waktu yang cukup lama dalam penemuan jasad korban.
"Apa yang menyebabkan dan sejauh mana peristiwa itu disengaja atau disebabkan oleh kelalaian, kelalaian siapa saja. Termasuk juga bagaimana proses pencarian disana, kemarin saya berbicara dengan pengelola bandara, ini menjadi bagian dari koreksi, empat hari baru ditemukan," sebutnya
Panca menyebut penyelidikan kasus tersebut masih terus dilakukan oleh Polresta Deli Serdang. Dia meminta masyarakat untuk mempercayakan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
"Sekarang Polresta Deli Serdang dan diasistensi oleh Ditreskrimum melakukan penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan kepda semua pihak, baik itu pengelola maupun Avse. Mohon percayakan kepada kami, semua akan kami buka transparan setelah anak-anak memperoleh kesimpulam," Pungkasnya.