AGEN BOLA, Adrien Rabiot tidak bermain bagus saat Juventus mengalahkan Cagliari. Gelandang asal Prancis itu gagal membaca permainan lawan dengan baik.
Juventus berhadapan dengan Cagliari di Allianz Stadium dalam lanjutan Liga Italia, Rabu (22/12/2021) dini hari WIB. Gol-gol Bianconeri dicetak oleh Moise Kean dan Federico Bernardeschi pada masing-masing babak.
Di laga ini, Massimiliano Allegri melakukan perubahan di jeda pertandingan dengan menarik Rabiot untuk memainkan Weston McKennie. Perubahan tersebut dikarenakan Rabiot gagal membaca permainan.
Jika merujuk dari statistik Rabiot selama babak pertama melawan Cagliari, tak ada hal yang mengesankan. Mantan pemain Paris Saint-Germain itu bikin 30 operan dengan tingkat akurasi 77 persen.
Atribut bertahan Rabiot juga cuma menghasilkan satu tekel. Dia juga tidak punya catatan bagus dalam menyerang karena cuma ada satu upaya melewati lawan dan satu kontrol bola yang buruk.
"Saya mengira Rabiot benar-benar dapat merusak lawan dengan tembakannya dari jarak jauh, tetapi mungkin itu karena dia bermain secara internasional untuk Prancis di lini tengah dua orang, dia tidak membuat gerakan yang tepat atau memiliki waktu yang tepat untuk melepaskan tembakan," kata Allegri kepada DAZN.
"Dia tidak membaca permainan dengan baik hari ini dan kami harus bekerja keras dengannya. Saya meminta para pemain untuk mencoba menembak dari jarak jauh hari ini dan Bernardeschi memiliki beberapa ancaman sebelum mencetak gol," sambungnya.
Allegri juga melakukan beberapa perubahan di lini depan. Kean semula ditugaskan sebagai penyerang sayap dan Alvaro Morata menjadi penyerang tengah, posisi keduanya berubah pada babak kedua.
"Morata mulai kesulitan, jadi saya lebih suka memindahkan Kean ke peran penyerang tengah. Morata kemudian memiliki sedikit lebih banyak ruang ketika main melebar dan itu bekerja dengan baik," Allegri menegaskan.