AGEN BOLA, Dibandingkan Chelsea atau Manchester United, Liverpool musim ini relatif lebih jarang disebut di persaingan juara. Itu tak lepas dari minimnya belanja The Reds.
Liverpool hanya mendatangkan satu pemain di bursa transfer musim panas lalu yakni Ibrahima Konate dari RB Leipzig. Di saat yang sama, skuad besutan Juergen Klopp itu kehilangan pemain-pemain seperti Georginio Wijnaldum dan Xherdan Shaqiri.
Sementara klub-klub rival seperti Chelsea dan Manchester United memperkuat tim dengan signifikan. Chelsea memulangkan Romelu Lukaku dan merekrut Saul Niguez untuk memenuhi ambisi juara Premier League, usai memenangi Liga Champions.
Sedang Manchester United merekrut Jadon Sancho, Raphael Varane, dan Cristiano Ronaldo. Bahkan Manchester City melakukan belanja besar dengan mendatangkan Jack Grealish, kendati ada diskusi soal kegagalan mendatangkan Harry Kane untuk pos penyerang murni.
Dalam pembicaraan persaingan gelar juara, Chelsea dan Manchester United kini lebih banyak dibahas. Belanja mereka di musim panas lalu menaikkan tekanan untuk juara, sementara Liverpool malah relatif tak terlalu dilibatkan.
"Itu tak mengusik saya, sih. Saya tahu bagaimana dunia ini. Kalau enggak beli pemain ini dan ini, dan klub lain melakukannya, orang-orang bilang Anda seharusnya memperkuat diri," ungkap Juergen Klopp dikutip Sky Sports.
"Ya, selalu ada ruang untuk itu memang. Tapi kami melakukannya di momen-momen yang tepat ketika pemainnya ada buat kami. Ketika tersedia, kami mengejarnya. Kalau tidak, kami tak mencoba versi lainnya."
"Kami berbeda, ada filosofi yang berbeda-beda, para pemilik kami punya filosofi mereka dan kami memenangi liga dan Liga Champions, jadi ya filosofinya pasti tak seburuk itu."
"Dan kami sungguh berada di situasi di mana kami ingin meningkatkan tim ini dan klub ini secara konstan. Apa yang dipikirkan dan dikatakan orang-orang lain, saya sungguh tidak terganggu," imbuh manajer asal Jerman tersebut.