AGEN BOLA, Tottenham Hotspur sedang terpuruk usai kalah tipis melawan Chelsea 0-1. Manajer Tottenham Jose Mourinho menepis anggapan bahwa dia sedang dalam tekanan besar.
Spurs dipermalukan Chelsea di Stadion Tottenham Hotspur, Jumat (5/2/2021) dinihari WIB. Kekalahan Tottenham ditentukan oleh gol penalti si Biru yang dikonversi Jorginho di babak pertama.
Ini berarti Tottenham sudah tiga kali kalah berturut-turut di Liga Inggris, usai sebelumnya tersungkur di markas Brighton 0-1, dan menyerah 1-3 dari Liverpool. Tiga kekalahan beruntun yang diderita tim London Utara itu baru pertama kali terjadi sejak terakhir pada Februari 2012.
Dengan hasil itu, Tottenham melorot ke peringkat delapan klasemen usai mengoleksi 33 poin dari 21 laga. The Lilywhites berjarak tujuh poin dari Liverpool di empat besar, yang sudah memainkan 22 pertandingan.
Tren buruk Tottenham tidak bisa dipungkiri mulai membuat kursi pelatih Jose Mourinho diragukan. Bagaimanapun, Mourinho diekspektasikan bisa membawa Spurs mengakhiri puasa trofi juara sejak 13 tahun silam. Sesuatu yang Mourinho masih yakin mampu mewujudkannya.
"Saya menaruh tekanan pada diri saya sendiri setiap hari," ujar Mourinho dikutip ESPN. "Saya tidak perlu orang lain menaruh tekanan itu kepada saya. Saya menaruh tekanan itu pada diri sendiri setiap hari kok."
"Jadi sejak 2012 tanpa tiga kekalahan beruntun? Betul? Sejak kapan tanpa sebuah gelar juara? Mungkin saya bisa memberi satu."
Di akhir pekan ini, Tottenham Hotspur akan menjamu West Brom dalam lanjutan liga. Mourinho wajib mutlak mempersembahkan tiga angka.
"Ini pertandingan penting bagi West Brom karena mereka butuh kemenangan. Mereka butuh tiga angka, mereka mesti bertahan di kompetisi ini. Ini adalah pertandingan penting untuk kami karena kami mesti meninggalkan posisi kami yang sekarang, yang tidak sedramatis mereka tapi sebuah posisi yang sangat buruk untuk kami," cetus Jose Mourinho.
