Tutorial

Kiper MU Ini Anggap Liga Europa Seperti Vida O Muerte

 


AGEN BOLA, Liga Europa berlangsung dengan sistem single match. Menurut kiper Manchester United, Sergio Romero, sistem tersebut bak vida o muerte.

MU sudah berada di perempatfinal final Liga Europa setelah menyingkirkan LASK dengan agregat 7-1. Setan Merah selanjutnya menantang FC Copenhagen di Stadion RheinEnergie, Jerman, Selasa (11/8/2020) dini hari WIB.

Pertandingan kali ini berlangsung di tempat netral dan cuma berlangsung satu pertandingan. Situasinya berbeda saat MU berhadapan dengan LASK di babak 16 besar, yang masih memakai sistem kandang dan tandang.

Perubahan sistem terpaksa dilakukan UEFA demi mempersingkat waktu, yang sebelumnya tertunda sangat lama karena pandemi virus Corona. Nah, duel ini adalah seperti hidup dan mati untuk tim yang bertanding, tak ada kesempatan kedua untuk memperbaiki hasil.

"Di Argentina, kami mengatakan ini adalah 'vida o muerte' atau permainan hidup dan mati karena jika Anda menang, Anda melaju. Tapi, jika kalah, Anda harus pulang," kata Romero seperti dikutip dari situs resmi MU.

"Faktanya adalah akan ditentukan oleh pertandingan satu kali bahwa Anda harus menang. Apa pun selalu bisa terjadi dalam permainan, fokus dan pola pikir Anda selalu harus tepat, dan kaki Anda harus selalu merespons," sambungnya.

Romero juga menekankan pentingnya sesama pemain saling membantu. Jadwal yang pada bisa berpotensi rekan tim kehilangan daya tahan tubuh dan itu harus dengan cepat diatasi oleh rekan lainnya.

"Sebagai sebuah tim, jika kami memiliki rekan setim yang sedikit kesulitan pada hari itu, semua pemain harus memberinya bantuan, sehingga dia dapat bersaing dalam permainan dengan cara terbaik," seru Romero.

"Yang pasti, setiap kerja keras dan upaya setiap hari dalam latihan, serta semua impian kami difokuskan untuk membawa MU kembali ke final Liga Europa. Jadi, kami akan bekerja keras untuk mewujudkannya," mantan kiper Sampdoria itu menegaskan.

Share on Google Plus

About maxbet268