"Salah satu agenda doa bersama mendoakan Bu Risma agar cepat sembuh," kata Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Surabaya Ahmad Muhibbin Zuhri kepada Antara di Surabaya.
Doa bersama tersebut sekaligus puncak dari rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-73 Bhayangkara dan HUT ke-726 Kota Surabaya. Kegiatan tersebut digelar Polrestabes dan PCNU.
"Jadi pagi ini di setiap markas kepolisian mulai dari Polrestabes hingga polsek-polsek se-Surabaya diselenggarakan Khotmil Quran atau 73 kali khataman Al-Quran," katanya.
Muhibbin mengatakan kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari Kapolrestabes Surabaya yang mengajak PCNU Surabaya untuk kerja sama memberikan spirit HUT Polri sekaligus juga mendinginkan suasana pasca-Pilpres.
"Ada banyak hajatannya, kepolisian dan NU merayakan HUT ke-726 Surabaya, sekaligus mendoakan bu wali kota segera sembuh dan bisa kembali bertugas," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana telah membesuk Wali Kota Tri Rismaharini yang kini dirawat di ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSUD dr Soetomo, Sabtu, 29 Juni kemarin.
Pesan Jokowi
Presiden Jokowi bersama rombongan menjenguk Risma untuk memberikan dukungan doa dan moril kepada Wali Kota Surabaya itu. Jokowi juga berpesan kepada Risma agar banyak istirahat dan tidak mikir terlalu banyak karena warga Surabaya sudah menunggu.
"Semua rombongan presiden masuk semuanya ke ruang ICU. Pak Jokowi mengatakan jangan mikir terlalu banyak, warga Surabaya sudah menunggu," tutur putra sulung Wali Kota Risma, Fuad Bernardi.
Fuad menyampaikan, ibunya mengucapkan terima kasih kepada rombongan Presiden Jokowi yang menyempatkan menjenguk ke rumah sakit di tengah kesibukannya.
