JurnalDunia.Id adalah Jurnal Berita Dunia Basis Online Yang Merangkum Berita Dari Berbagai Macam Media / Surat Kabar Elektronik Lainnya Untuk Berbagi Informasi Terbaru Bagi Indonesia
Mauricio Pochettino merasa di bulan Desember ini menjalani jadwal pertandingan yang sangat padat sehingga anak asuhnya kelelahan
Berita Olahraga ~ Tottenham Hotspur harus menerima kekalahan kelimanya di Premier League saat jumpa Wolverhampton Wanderers malam kemarin. Sang pelatih, Mauricio Pochettino, berdalih karena anak asuhnya merasa kelelahan.
Pochettino merasa jadwal pertandingan yang dijalani Spurs terlalu padat. Di bulan Desember, Spurs telah menjalani sembilan laga – termasuk kontra Wolves.
Itu berarti, rata-rata mereka menjalani satu pertandingan tiap tiga hari. Selain itu, The Lilywhite juga harus menjalani beberapa laga berat yang membutuhkan energi ektra.
“Saya pikir (masalahnya terlihat) di 20 menit terakhir. Beberapa menit sebelum kami kebobolan gol yang pertama dari tendangan pojok, menurut saya, itu adalah momen dimana kami kehilangan energi,” ujar Pochettino, dikutip dari Talk Sport.
“(Sejak saat itu) kami mulai kehilangan konsentrasi dan fokus dalam pertandingan. Mungkin ini semua karena para pemain merasa kelelahan. Sebabnya tentu saja karena jadwal pertandingan dan lawan-lawan yang berat!” tegasnya.
Belum habis masa rehatnya, Spurs harus kembali melakoni pertandingan dua hari mendatang. Mereka akan bertandang ke Cardiff City Stadium dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-21 pada tanggal 2 Januari 2019.
Kekalahan dari The Wolves tersebut membuat Spurs gagal mempertahankan rekor lima kali kemenangan di lima laga sebelumnya. Mereka juga harus rela tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen, Liverpool, yang berhasil menghancurkan Arsenal 5-1.
Keadaannya bisa lebih buruk bagi Spurs. Posisi kedua mereka bisa diambil alih Manchester City jika mereka berhasil memenangkan laga melawan Southampton nanti malam.