Cari Kado Akhir Tahun...
IBCBET INDONESIA ~ Liverpool mencari kemenangan terakhir sebelum pergantian tahun ketika bersua Leicester City pada laga ke-21 Premier League, di Stadion Anfield, Sabtu (30/12/2017).
Liverpool sedang mengalami inkonsistensi performa di Premier League. Dari lima pertandingan terakhir, Philippe Coutinho dan kawan-kawan hanya meraih dua kemenangan sementara tiga pertandingan lainnya berakhir imbang.
Catatan tersebut menempatkan The Reds pada peringkat keempat dengan mengumpulkan 38 poin. Liverpool tertinggal 20 poin dari pemimpin klasemen Manchester City.
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, menilai pertandingan kontra Leicester tak akan mudah. Selain itu, Klopp perlu memutar otak terkait jadwal padat yang akan dihadapi Si Merah.
"Kami harus berkonsentrasi penuh pada pertandingan Leicester. Setelah itu kami memiliki beberapa jam untuk untuk melihat siapa yang bisa bermain melawan Burnley dan kemudian kami akan membuat line up," ujar Jurgen Klopp.
"Itu akan menjadi masa sibuk bagi skuat saya. Kami akan mencoba menempatkan tim dengan keseimbangan yang baik. Setelah itu, kami akan mencoba memenangi semua pertandingan," papar eks juru taktik Borussia Dortmund tersebut.
Sementara itu, Liverpool tidak bisa menurunkan seluruh pemain terbaiknya. Adam Bogdan, Nathaniel Clyne, Alberto Moreno dan Jordan Henderson dikabarkan masih dalam proses pemulihan.
Pada sisi lain, kubu tim tamu sedang dalam keadaan pelik. Leicester City menelan tiga kekalahan di berbagai ajang.
Teranyar, The Foxes dibungkam Watford 2-1 pada laga Premier League, di Vicarage Road, Selasa (26/12/2017). Hasil minor tersebut membuat Leicester tertahan pada peringkat kedelapan klasemen dengan mengoleksi 27 poin.
Claude Puel diprediksi menurunkan Riyad Mahrez dan Jamie Vardy untuk menggedor pertahanan Liverpool. Adapun Vicente Iborra dan Wilfred Ndidi diperkirakan bertugas menjadi motor permainan di sektor tengah.
Data dan Fakta Kedua TIM :
– Tercatat kedua tim total sudah bertemu sebanyak 89 kali, dan Liverpool sendiri sukses raih 36 kemenangan, 20 kali berakhir dengan skor imbang dan 33 pertemuan lainnya dimenangkan oleh Leicester City.
– Di pertemuan pertama musim ini, The Reds sukses raih kemenangan tipis 3-2 atas tuan rumah Leicester City. Nama Mohamed Salah, Philippe Coutinho dan Jordan Henderson sukses persembahkan kemenangan, dan sementara dua gol balasan tuan rumah melalui Shinji Okazaki dan Jamie Vardy.
– Namun di enam pertemuan sebelumnya siapapun yang menjadi tuan rumah maka akan raih poin penuh.
– Terakhir kali The Foxes mampu permalukan Liverpool dirumah sendiri pada 3 Mei 2000 silam dengan skor 2-0.
– Dilaga terakhir Liverpool sukses raih kemenangan 5-0 atas tim juru kunci, Swansea City 5-0, dua gol dicetak oleh penyerang Roberto Firmino dan sang top skorer tim sementara Mohamed Salah sukses melayangkan dua asisst dilaga ini.
Kemenangan tersebut sukses menruskan hasil positif tim yang belum menelan kekalahan di 14 laga terakhir disemua ajang.
– Sementara Leicester harus menelan kekalahan saat bertandang ke markas Watford dengan skor 1-2,dilaga ini sebenarnya tim mampu unggul lebih dulu melalui Riyad Mahrez, namun gol Wague dan gol bunuh diri Kasper Schmeichel harus membuat tim menelan kekalahan.
– Liverpool menjadi satu dari dua tim yang belum menelan kekalahan setelah Manchester City yang memang belum menelan kekalahan dimusim ini, tercatat tim sukses raih lima kemenangan dan lima imbang di 10 laga kandang musim ini.
– Sementara Leicester sendiri dari 10 laga tandang tim hana meraih tiga kemenangan, empat imbang dan tiga kali menelan kekalahan.
– Simon Mignolet sangat mengerikan saat bermain di Anfield, tercatat dari 23 kali kemasukan, dirinya baru kemasukan tiga kali dilaga kandang, ungguli torehan dari kiper Manchester United, David De Gea.
– Jika melihat head to head kedua pelatih, Juergen Klopp ternyata belum pernah raih kemenangan atas Claude Puel, tercatat dari empat pertemuan terakhir, Klopp hanya mampu raih dua imbang dan dua kalah.
– Sementara Puel sendiri ternyata belum pernah menelan kekalahan saat membawa tim menjamu Liverpool, dengan catatan dari enam laga raih tiga menang dan tiga imbang.
– Tim tuan rumah dipastikan akan mengandalkan nama Mohamed Salah di laga nanti, tercatat dirinya sudah mencetak 15 gol dan empat asisst dimusim perdananya bersama si Merah.
– Sementara trio Jamie Vardy, Shinji Okazaki dan Riyad Mahrez akan langsung diturunkan dilaga nanti, tercatat total sudah mencetak 20 gol, delapan gol dari Vardy dan enam gol masing-masing dicetak Okazaki dan Mahrez.
– Dua pilar utama Liverpool, Jordan Henderson dan Alberto Moreno masih diragkan tampil di laga ini, sementara nama Marko Grujic, Nathaniel Clyne dan Adam Bogdan dipastikan absen dilaga nanti karena cedera.
– Sementara tim tamu dipastikan tidak diperkuat Daniel Amartey, Robert Huth, Matty James karena cedera, serta dirgukan tampil dari Danny Simpson.
Head to Head Kedua TIM :
23/09/2017 Leicester 2-3 Liverpool (Premier League)
20/09/2017 Leicester 2-0 Liverpool (Piala Liga Inggris)
22/07/2017 Leicester 1-2 Liverpool (Premier League Asia Trophy)
28/02/2017 Leicester 3-1 Liverpool (Premier League)
10/09/2016 Liverpool 4-1 Leicester(Premier League)
Lima pertandingan terakhir Liverpool :
27/12/2017 Liverpool 5-0 Swansea (Premier League)
23/12/2017 Arsenal 3-3 Liverpool (Premier League)
17/12/2017 Bournemouth 0-4 Liverpool (Premier League)
14/12/2017 Liverpool 0-0 West Brom (Premier League)
10/12/2017 Liverpool 1-1 Everton (Premier League)
Lima pertandingan terakhir Leicester City :
26/12/2017 Watford 2-1 Leicester (Premier League)
24/12/2017 Leicester 2-2 Manchester United (Premier League)
20/12/2017 Leicester 1-1 Manchester City (Piala Liga Inggris)
16/12/2017 Leicester 0-3 Palace (Premier League)
14/12/2017 Southampton 1-4 Leicester (Premier League)
Perkiraan Susunan Pemain ;
Liverpool : Loris Karius ; Andrew Robertson, Ragnar Klavan, Joel Matip, Joe Gomez ; James Milner, Emre Can, Adam Lallana ; Sadio Mane, Dominic Solanke, Mohamed Salah.
Pelatih : Jurgen Klopp (Jerman)
Leicester City : Kasper Schmeichel ; Christian Fuchs, Harry Maguire, Wes Morgan, Aleksandar Dragovic ; Deramai Gray, Vicente Iborra, Wilfred Ndidi, Marc Albrighton ; Riyad Mahrez ; Jamie Vardy.
Pelatih : Claude Puel (Prancis)
